Kamis, 09 Mei 2019
BROKER FOREX Klungkung
-Kali ini saya pengen mengangkat rencana yang ringan saja. Trader mata uang asing tak butuh tiap 24 jam mengerutkan kening sebab melulu memikirkan program transaksi trading forex. Sesekali kita periksa kondisi yg santai saja. Intermezzo saja. Boleh dong?
Udah berapa lama boss trading? Seminggu? Sebulan? Setahun? Lebih? Apa yang tahu atau sedang anda liat sekarang?
Saya hendak berbagi pengalaman mulai dari awal saya trading di tahun 2005. Ada tdk semua langkah pada waktu valuta asing transaksi trading mulai merasuki kehidupan saya. Mungkin juga bapak/ibu mengalaminya.
BROKER FOREX Klungkung
Langkah 1: Up to empat bulan pertama
Di langkah ini, kamu merasa sangat bersemangat. Lazimnya justru di fase ini untung dari trading bisa kamu dapatkan dengan relatif efektif (aneh ya?). Sampai-Sampai akhir pekan ialah waktu yang menyedihkan, karena pada 24 hour Sabtu & Minggu market tutup. Itu artinya tiada pips di 2 24 jam tersebut, yang artinya juga tiada dollar yang masuk ke akun bank Anda. Kalau ada pemeo berbunyi “I hate Mondays”, justru boss memiliki jargon “I hate weekends”. Begitu 24 jam Senin tiba, anda bangun pagi dengan wajah berseri-seri. Ready to rumble!
Obrolan anda tiap hari pun tidak jauh dari hal-hal berbau trading. Di setiap kesempatan, bertemu dgn siapa pun, kamu berupaya buat menggiring kasus percakapan ke arah trading. Status-status Facebook alias Twitter masing-masing hari juga seperti itu, dilampiri screenshot chart lengkap dengan jenjang entry yg tengah floating profit, berhias status semacam “Lanjut atau close yaaa…?”, alias “Lumayan juga buat belanja cendol”, dengan kata lain diberi ramuan relijius semacam “Alhamdulillah 24 jam ini dpt wihtdraw lagi.” Ya, semacam itulah. Istilah saya, lagi “genit-genitnya trading”.
BROKER FOREX Klungkung
Step 2: Nggak Semua bln kemudian….
Sebab kerugian yang di-locking itu umumnya berlanjut berhari-hari (bahkan sanggup hingga berbulan-bulan), lazimnya terbawa dalam mimpi. Sanggup jadi bapak/ibu terbangun di tengah malam sebab mimpi buruk, menyaksikan locking-an tiba-tiba sudah terbuka tapi minus-nya jadi semakin besar. Dgn Kata Lain sampai-sampai tempo baru memejamkan mata selagi hendak tidur, yg terbayang di pelupuk mata yakni running price. 1.0334… 1.0330… 1.0300… 1.0100… “Lho, lho… kok semakin turun? Masih ada buy di atas nih…!” Akhirnya tak jadi tidur, balik ke meja komputer dan memelototi chart.
Di step ini, kebanyakan mata mau lebih bengkak ketimbang biasanya. Muka pun bisa jadi ekstra pucat, seakan menanggung beban hidup yg teramat berat.
Oh ya, di langkah ini lazimnya seseorang bakal menjadi extra relijius. Ia mau ekstra banyak beribadah pada Tuhan, serta doanya makin lama gencar momen lagi loss. Apalagi mereka yang kebetulan mengelola kapital orang lain. Bila usah hingga nangis bombay.
BROKER FOREX Klungkung
Fase 3: To be or not to be
Langkah ini memastikan saat depan karir transaksi trading seseorang. Entah dia berhenti, dgn kata lain lanjut. Kalau berhenti, biasanya karna kapok atau memang uangnya udah habis. Kalau lanjut, umumnya sebab ia masih penasaran kepingin sukses di dunia trading forex, atau krn sebenarnya udah menerima “ilmu” yg memadai. Intinya udah berlatih lebih baik lagi lah.
Kalau berhenti, ya sudah, ceritanya berakhir hingga di sini. Kalau lanjut, bermakna masuk ke langkah selanjutnya.
Fase 4: Show must go on
Di step ini ada dua rupa trader: trader yg bebal, dengan yang udah belajar. Kalau rupa yg bebal, ia melanjutkan trading forexnya sebab emang penasaran beserta “uang lebih”-nya masih banyak. Yang rupa ini tak wajib kita bahaslah.
Adapun yg golongan “well-educated trader”, ia merasa sudah bagus berubah trader krn sudah byk belajar. Entah itu full-time dgn kata lain part-time trader, pokoknya trader. Di step ini, boss malah sudah enggak terlalu ada kalanya ngobrol tentang trading dgn non-trader, kecuali jika ditanya.
BROKER FOREX Klungkung
Teman-teman anda udah menginterpretasikan kepandaian kamu dengan bagusnya ialah jurangan mandiri sudah dapat menghitung kapabilitas diri sendiri. Tidak jarang ada teman (non-trader) bertanya, “Dollar ingin ke mana nih?” padahal anda tidak sudah transaksi trading USD/IDR. Alias ada yg bertanya, “IHSG menguat lagi ya?” Atau, “Gimana perhitungan lo mengenai ekonomi pd waktu Jokowi ini?” bapak/ibu udah dianggap sekaliber ekonom. Pusing deh. Tapi positifnya, pemahaman dan wawasan bapak/ibu malah jadi makin luas.
Namun, di langkah ini bapak/ibu sanggup dikatakan matang bagaikan seorang trader. Matang lho ya, enggak expert. Artinya, bro/sis hendak mempertimbangkan dengan positive masing-masing dekrit yang pembaca ambil. Lebih-Lebih kehati-hatian semacam itu juga bakal boss pakaikan dalam kehidupan sehari-hari. Tiap tindakan dgn kata lain kepastian mau jurangan ukur plus-minusnya.
BROKER FOREX Klungkung
Nah, itulah sedikit apa yg sempat penulis natural mulai dari awal karir saya bagaikan trader. Sebagaimana yang penulis katakan tadi, ini sekadar intermezzo. Jangan ditanya permulaan teorinya, ya pasti tidak ada.
Jangan berlebihan serius. Woles saja.
